Operator BMN Rutan Batang mengikuti Pembinaan Penatausahaan Barang Milik Negara (BMN) yang diselenggarakan oleh Biro Pengelolaan BMN Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Rabu (4/9). Bertempat di aula Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pemalang, kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Sub Bagian Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik Negara Kantor Wilayah (Kanwil) kemenkumham Jawa Tengah Maria Titik Sumiyati dan diikuti oleh operator BMN se-eks Keresidenan Pekalongan. Dalam sambutannya, Maria mengatakan tujuan kegiatan pembinaan BMN tersebut untuk memonitoring dan pendampingan pelaksanaan Inventarisasi dan Penilaian kembali (Revaluasi) BMN di Satuan Kerja (Satker) dilingkungan Kemenkumham khususnya Jawa Tengah. “Tahun 2019 akan kembali diadakan sampling terkait Rerevaluasi aset BMN oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk itu kami harapkan Operator Satker menyiapkan data Revaluasi dengan benar. Disini ada pihak Biro pengelolaan BMN yang akan membantu para operator” katanya. Kegiatan disisi dengan penyampaian materi penatausahaan BMN oleh Biro pengelolaan BMN dilanjutkan dengan diskusi dan pendampingan.
Amin, Operator BMN Rutan Batang mengaku senang bisa mengikuti pembinaan BMN tersebut. Beberapa permasalahan terkait revaluasi BMN bisa terjawab di kegiatan tersebut. “Kegiatan ini sangat membantu sekali. Kami operator sangat senang pihak Biro Pengelolaan BMN mau turun mendampingi operator BMN Satker dan membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi operator khususnya dalam pelaporan revaluasi BMN” ujarnya.
You must be logged in to post a comment.